Pemanasan
dinamis, statis dan pemanasan khusus dalam permainan bola voli
pemanasan olahraga merupakan hal yang sangat penting terutama dalam
kegiatan fisik seperti olahraga. Pemanasan bertujuan untuk mempercepat detak
jantung sebelum memulai latihan kelenturan dan latihan kekuatan.
Pemanasan diawali dengan melakukan peregangan dan
latihan pembentukan kekuatan yang pada awalnya memusatkan pada pusat otot yang
utama dalam tubuh, kemudian beralih pada hal yang lebih kecil, yaitu daerah di
sekitar otot. Ketika melakukan latihan tersebut, perhatikan ketegangan yang
terjadi pada otot atau sekitar otot. Berlatihlah terus menerus sebab latihan
itu akan membantu untuk melemaskan ketegangan otot dan mempercepat gerakan.
Berhati-hatilah terhadap otot yang tegang selama berlatih membentuk kekuatan.
Juga waspadalah terhadap bagian tubuh yang kuat dan lemah. Kita harus belajar
membedakan otot yang lelah juga otot yang sakit. Berhentilah jika merasa sakit.
Pemanasan yang tepat akan mempersiapkan tubuh Anda
untuk melakukan rotasi tubuh dan melakukan gerakan balistik yang
berulang-ulang. Sehingga pemanasan yang cukup akan menghindarkan kita dari
kemungkinan mendapat kecelakaan selama berlatih.
Pemanasan Statis
Pemanasan statis adalah gerakan pemanasan yang dilakukan dengan cara
melakukan pergerakan peregangan yang gerakannya ditahan sampai hitungan
tertentu.
Gerakan pemanasan statis dapat dilakukan ke dalam
empat bagian tubuh, yaitu:
1.
Pemanasan pada daerah sekitar kepala
Berdirilah dengan posisi kaki lebih lebar dibanding lebar bahu, dan posisi
tangan berada di pinggang. Tundukan kepala ke arah depan dan menahannya sampai
hitungan tertentu, lakukan juga ke arah belakang. Menengokkan kepala ke arah
kanan dan menahannya sampai hitungan tertentu, lakukan juga tengokan ke arah
kiri. Patahkan kepala ke arah samping kanan sampai menyentuh bahu kanan dan
menahannya sampai hitungan tertentu, lakukan juga patahan ke arah kiri. Perlu
diperhatikan dalam melakukan penghitungan diharuskan jumlah hitungannya sama.
2.
Pemanasan pada daerah sekitar tangan
Berdirilah dengan posisi kaki lebih lebar dibanding lebar bahu, dan tangan berada di pinggang. Silangkan tangan kanan ke arah kiri dan tangan kiri menahan siku tangan kanan, tahan sampai hitungan tertentu. Selanjutnya lakukan gerakan ini secara bergantian. Perlu diingat jumlah penghitungan hitungannya harus sama.
Berdirilah dengan posisi kaki lebih lebar dibanding lebar bahu, dan tangan berada di pinggang. Silangkan tangan kanan ke arah kiri dan tangan kiri menahan siku tangan kanan, tahan sampai hitungan tertentu. Selanjutnya lakukan gerakan ini secara bergantian. Perlu diingat jumlah penghitungan hitungannya harus sama.
3.
Pemanasan pada daerah sekitar pinggang
Berdirilah dengan posisi kaki lebih lebar dibanding lebar bahu, dan posisi tangan berada di pinggang. Arahkan pinggang ke arah kanan, dorong pinggang sampai otot pada bagian pinggang terasa tegang dan tahan sampai hitungan tertentu. Lakukan gerakan selanjutnya secara bergantian. Perlu diperhatikan jumlah hitungannya harus sama.
Berdirilah dengan posisi kaki lebih lebar dibanding lebar bahu, dan posisi tangan berada di pinggang. Arahkan pinggang ke arah kanan, dorong pinggang sampai otot pada bagian pinggang terasa tegang dan tahan sampai hitungan tertentu. Lakukan gerakan selanjutnya secara bergantian. Perlu diperhatikan jumlah hitungannya harus sama.
4.
Pemanasan pada daerah sekitar kaki
Berdirilah dengan posisi kaki lebih lebar dibanding lebar bahu. Angkat kaki setinggi pinggang dengan ditahan oleh kedua tangan atau satu tangan, tahan sampai hitungan tertentu. Lakukan gerakan berikutnya secara bergantian. Ingat! Jumlah penghitungannya harus sama.
Berdirilah dengan posisi kaki lebih lebar dibanding lebar bahu. Angkat kaki setinggi pinggang dengan ditahan oleh kedua tangan atau satu tangan, tahan sampai hitungan tertentu. Lakukan gerakan berikutnya secara bergantian. Ingat! Jumlah penghitungannya harus sama.
Pemanasan Dinamis
Dalam gerakan pemanasan dikenal juga gerakan pemanasan
dinamis. Pada dasarnya gerakan pemanasan dinamis ini sama dengan gerakan
pemanasan statis, namun terdapat beberapa hal yang membedakan keduanya, salah
satunya frekuensi setiap gerakan pemanasan yang dilakukan berbeda. Pada gerakan
pemanasan dinamis ini, gerakan dilakukan secara berulang-ulang sampai hitungan
tertentu tanpa ditahan terlebih dahulu.
Gerakan pemanasan dapat pula dilakukan pada empat
daerah bagian tubuh. Berikut ini penjelasan singkatnya:
- Gerakan pemanasan pada daerah
kepala, tangan, dan pinggang
Gerakan pemanasan dinamis pada daerah ini terbilang sama. Lakukan setiap gerakan dengan cara mengulang-ulang sampai hitungan tertentu tanpa menahan terlebih dahulu. Perlu diperhatikan juga dalam hal penghitungan diharuskan jumlah hitungannya sama serta dilakukan dengan sungguh-sungguh karena untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan ketika sedang melakukan olahraga. - Gerakan pemanasan pada daerah
kaki
Dalam melakukan pemanasan dinamis pada daerah kaki dapat dilakukan dengan cara lari di tempat atau lari biasa (jogging). Perlu diperhatikan jumlah hitungannya harus sama dan dilakukan dengan sepenuh hati.
- Pemain berdiri dengan salah satu kaki di depan, dan menghadap ke arah net.
- Berat badan bertumpu ke kaki yang di belakang.
- Lambungkan dengan rendah bola voli ke atas.
- Gerakkan tangan kanan ke belakang, lalu ayunkan ke depan untuk memukul bola ke arah daerah lawan.
- Pukulan dilakukan dengan mengepalkan tangan dengan kuat.
- Ketika memukul bola voli, pindahkan berat badan ke kaki yang di depan.
- Terakhir, sebagai gerakan
penutup, pindahkan kaki yang di belakang ke depan.
Passing atas
Teknik passing atas dalam permainan bola voli dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut: - Berdiri dengan sikap tubuh siap dengan meregangkan kedua kaki sampai selebar bahu.
- Tekuk sedikit kedua lutut sehingga badan merendah dan dibungkukkan ke depan.
- Tumpu berat badan di ujung kaki bagian depan.
- Ketika bola datang, secepatnya tempatkan badan di bawah bola.
- Tangan diangkat dan lengan sedikit ditekuk, serta buka lebar jari-jari tangan dengan renggang sehingga membentuk seperti mangkuk.
- Ketika bola sudah sampai ke atas badan, dengan menekuk bagian siku atau pergelangan tangan, dan posisi tangan sedikit berada di atas dahi, lakukan perkenaan bola dengan baik, yaitu tepat di jari-jari tangan.
- Ketika bola menyentuh jari-jari, tegangkan jari supaya bola bisa memantul dengan baik, lalu dorong dengan menggerakkan pergelangan tangan untuk selanjutnya diikuti dengan meluruskan siku.
- Dalam mendorong bola, jari yang paling dominan untuk digunakan adalah ibu jari, jari telunjuk, dan jari tengah.
- Akhiri gerakan mendorong dengan sedikit mengangkat tumit dari tanah / lantai, menaikkan pinggul dan lutut, meluruskan kedua lengan, dan pandangan mengikuti ke arah gerakan bola.
pemanasan khusus dalam permainan bola voli
Service bawah
Teknik service
bawah dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut:
Teknik passing bawah dalam permainan bola voli dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut:
- Berdiri dengan membuka kedua kaki selebar bahu.
- Rapatkan dan luruskan kedua lengan di depan badan sehingga kedua ibu jari sejajar.
- Ayunkan kedua lengan secara bersamaan dari bawah ke atas sampai setinggi bahu.
- Ketika bola tersentuh kedua lengan, luruskan lutut.
- Perkenaan bola yang baik tepat yaitu di atas pergelangan tangan.
- Ketika melakukan passing bawah ke arah depan, lengan diayunkan tidak lebih dari 90 derajat dengan bahu atau badan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar